St. Marc Cafe: Bersantai Menikmati Banana Walnut Chococro dan Parfait Segar

Kafe ini terkenal dengan menu chococro. Berupa croissant lembut berisi cokelat pisang hingga matcha.

St. Marc Cafe sudah berdiri di Tokyo sejak tahun 1987. Kafe dikenal dengan suguhan fresh bakery, pastry, dessert dan kopi.

Pada tahun 1990an, St. Marc Cafe pun memperkenalkan produk chococro yang jadi andalannya hingga kini. Chococro merupakan croissant ukuran mini yang diolah dari 20 lapis adonan mentega.

Penciptaannya berawal dari 'kecelakaan' karena seorang pegawai kafe melewati proses fermentasi dalam pembuatan croissant. Tapi ternyata croissant tanpa fermentasi itu punya rasa enak walau tidak terlalu mengembang.

St. Marc Cafe sudah punya lebih dari 400 gerai di berbagai negara. Di Jakarta, gerainya sudah ada di Senayan City dan Pondok Indah Mall 2.

Sedang ingin menikmati dessert, kamipun mampir ke St. Marc Cafe saat di Senayan City. Di sana, chococro dan aneka pastry dimasukkan dalam etalase kaca di dekat kasir. Sehingga konsumen bisa mengambil sendiri pilihannya.

<i>St. Marc Cafe</i>: Bersantai Menikmati <i>Banana Walnut Chococro</i> dan Parfait SegarFoto: Detikfood

Untuk variannya, ada chococro original yang berisi dark chocolate. Selain itu ada juga Matcha, Banana Walnut, Strawberry, hingga Premium Chelsea Chococro.

Kami memilih Matcha Chococro (Rp 26.000) dan Banana Walnut Chococro (Rp 26.000) yang masing-masing dikemas dengan kertas berbentuk kerucut. Chococro bisa minta dipanaskan kembali sebelum menikmatinya.

Chococro memang tampil layaknya croissant mini. Permukaannya kecokelatan dengan tekstur berlapis. Aroma mentega begitu menyeruak dari pastry ini.

Croissant terasa empuk dan cukup renyah. Tekstur berlapis dari croissant juga bisa dirasakan.

Untuk varian Banana Walnut, pada ujung chococro tampak batang cokelat menyembul dan kacang walnut. Aroma dan rasa pisang begitu terasa pada isian cokelat yang digunakan. Meski tidak ada pemakaian pisang segar dalam chococro.

<i>St. Marc Cafe</i>: Bersantai Menikmati <i>Banana Walnut Chococro</i> dan Parfait SegarFoto: Detikfood
Karena sudah dipanaskan, bagian cokelatnya meleleh dan terasa lumer digigit bersama croissant. Apalagi ada jejak renyah dari walnut. Enak!

Sementara isian matcha yang berwarna hijau, rasanya lebih legit creamy. Ada after taste sedikit pahit seperti umumnya cokelat rasa teh hijau.
<i>St. Marc Cafe</i>: Bersantai Menikmati <i>Banana Walnut Chococro</i> dan Parfait SegarFoto: Detikfood

Selain chococro, St. Marc Cafe juga menawarkan parfait dengan berbagai pilih. Sebagai penutup, kami mencoba Choco Berry Celebration (Rp 83.000).

Parfait ini berisi es krim vanilla, potongan strawberry segar, wafer, sereal, puding, bubuk cokelat dan guyuran saus cokelat. Komplet!

<i>St. Marc Cafe</i>: Bersantai Menikmati <i>Banana Walnut Chococro</i> dan Parfait SegarFoto: Detikfood

Es krimnya terasa creamy ringan dengan manis pas dan tidak berlebihan. Potongan buah strawberry menambah kesegaran dalam es krim.

Puding kekuningan yang digunakan terasa lembut dan tidak manis. Pemakaian wafer, bubuk cokelat dan saus cokelat menyempurnakan rasa parfait ini. Menyegarkan!

Ingin bersantai menjelang akhir pekan sambil menikmati dessert? St. Marc Cafe dapat menjadi tujuan. Yuk coba!

St. Marc Cafe
Senayan City Lt. LG
Jakarta Selatan

Pondok Indah Mall 2 Lt. 1
Jakarta Selatan

(odi/msa)

Related Posts :

0 Response to "St. Marc Cafe: Bersantai Menikmati Banana Walnut Chococro dan Parfait Segar"

Posting Komentar