Sesuai dengan namanya, kafe ini ditujukan untuk anak muda penggemar media sosial. Kafe mungil di kawasan jalan Teuku Umat ini interiornya dipenuhi dengan pernak-pernik berbau media sosial. Ada logo Twitter, Facebook, Instagram, Path, Snapchat dan YouTube.
Yang menonjol ada boneka Teddy Bear warna cokelat muda berbagai ukuran yang menghiasi kafe. Ada yang ditaruh di sela-sela rak buku. Juga ada yang ditaruh ayunan di tengah kafe. Semuanya bisa jadi teman buat berfoto.
 Foto: Odilia Winneke |
Meja bagian tengah kafe agaknya jadi favorit. Karena ada warna-warni logo media sosial juga ada kursi khusus. Spot ini paling pas buat selfie dan wefie. Pokoknya instagrammable!
Kafe yang tak besar ukurannya ini juga punya area outdoor di sisinya. Sekat jendela kaca dan jeruji besi memberi kesan kasual yang kuat. Setiap sudutnya penuh gambar warna-warni jadi bisa dipakai buat berfoto.
 Foto: Odilia Winneke |
Lapar? Di dalam buku menu berwarna merah menyala ada beragam pilihan menu kekinian. Kalau mau sekedar ngemil ada pilihan camilan asyik.Pempek Tanliz punya Thomas Djorghi, Congklak Keroyokan yang berisi kue cubit, pukis Playboy warna-warni.
Penyuka mie punya lebih banyak pilihan di sini. Menu khusus samyang Iblis Gentayangan yang bisa dipilih dengan ekstra telur, kornat, sosis, keju dan ayam. Ada juga bakso Kuntilanak Gedong dan mie tuyul serta mie terbang.
Menu tradisional juga tersedia. seperti nasi soto ayam medan, nasi go green ayam muda, lontong sayur hingga ayam turun dari kayangan.
 Foto: Odilia Winneke |
Wah, sepertinya semua menu kekinian yang fenomenal di media sosial memang ada di sini. Kamipun memesan Mie Tuyul Kekinian (Rp 25.000) yang jadi favorit di kafe ini.
Mie dalam 6 mangkuk mungil sebesar mangkuk saus disajikan di atas talenan kayu. Toppingnya ayam kecap, sosis, telur, teri medan, sambal hijau dan keju.
Dalam dua kali suap mie goreng ini lenyap dari mangkuk. Rupanya ini mie instan yang disajikan dengan cara kreatif. Toppingnya juga tak bikin bosan. Makin asyik jika dimakan sambil ngobrol.
Untuk mengiringi santapan ini ada beragam pilihan menu. Dijamin bingung! karena sangat beragam. Ada Firaun Milkshae, Putri Hijau Milkshake, Royal Sosmed hingga Sosmed Lover Milkshake.
 Foto: Odilia Winneke |
Ada juga minuman yang disajikan dengan efek asap atau 'fog drinks'. Ada Spooky Fog Drinks, Bloody Fog Drinks hingga Blue Ocean Fog Drinks.
Segelas Es Lekong (Rp 26.000) alias es lelaki disajikan dalam mason jar jadi pelepas dahaga kami. Berisi air doa, Krating Daeng dengan isian biji selasih, daun mint, dan buah leci kalengan. Krenyes segar!
Buat mengenang masa bayi, kami mencicipi Dodot Cucu (Rp 26.000). susu rasa strawberry yang dikemas dalam botol dot. Pelayan memotong ujung dot di depan kami. Nyot..nyot rasanya manis dengan aroma strawberry yang lumayan kuat.
Nah, kalau sedang di Medan dan ingin mencicipi aneka menu kekinian bisa mampir ke sini. Bonusnya bisa bikin foto makanan yang instagrammable dan tentu saja selfie dan wefie dengan latar 'meriah' ala sosmed.
Sosmed Cafe
Jalan Teuku Umar 30
Medan
Telpon : 061-4519884
Jam Buka : 11.00 - 23.00
0 Response to "Sosmed Cafe: Ada Mie Tuyul dan Es Lekong yang Kekinian"
Posting Komentar