Bakso Yanto: Aduh Enaknya! Gurih Kenyal Bakso dari Kedai Bakso Berusia 44 Tahun

Jakarta - Mau jajan bakso yang gurih kenyal dan enak saat berbuka puasa nanti? Ini tempatnya. Harganya murah tapi rasanya memanjakan lidah!

Di kawasan Cempaka Putih, Jakarta Pusat, ada kedai bakso yang sudah berdiri sejak 1974. Kedai bakso tersebut bernama Bakso Yanto. Sesuai namanya, kedai bakso ini milik Pak Yanto asal Solo. Sehingga bakso yang dibuatnya merupakan bakso khas kota Solo.

Letaknya tidak jauh dari Masjid Jami Al Falah. Hanya tinggal memasuki gang di sebelah masjid lalu di sebelah kanan pertigaan, ada gerobak bakso kayu milik Pak Yanto. Ada beberapa kursi plastik dan meja kayu panjang di sana.

Menurut beberapa warga, kedai bakso ini punya bakso lezat berukuran lumayan besar. Karenanya kamipun tertarik untuk membuktikan kelezatan Bakso Yanto yang legendaris.

Foto: dok.detikFood

Saat kami tiba, sudah banyak pekerja katoran yang makan di sana sepulang kerja. Sehingga karena tempat makan yang terbatas, tak jarang pelanggan lain yang tak kebagian tempat duduk memilih untuk beli dibawa pulang.

Ternyata hanya ada tiga pilihan bakso di sini. Bakso Urat (Rp 20.000), Bakso Telur (Rp 20.000), dan Bakso Jumbo (Rp 30.000). Bakso jumbo sendiri bukanlah bakso yang berukuran jumbo, melainkan berisi bakso urat, bakso telur, dan dua buah bakso halus.

Untuk minumnya, semua dibanderol serba Rp 5.000. Anda bisa memilih beragam minuman dalam kemasan, es jeruk, es teh manis hingga air mineral.

Foto: dok.detikFood

Akhirnya kami menjatuhkan pilihan pada Bakso Telur dan Bakso Jumbo. Tidak lama setelah memesan, seporsi bakso telur dan jumbo mendarat di meja kami. Hmmm, aroma gurih kaldunya mengepul langsung tercium. Wah, tak sabar rasanya ingin cepat mencicipi!

Apalagi warna kaldunya yang sangat menggoda. Kalau biasanya kuah kaldu bakso berwarna putih bening, kuah bakso di sini berwarna keruh kecokelatan. Sehingga saat kami menyeruput kuahnya, rasanya sangat gurih dan tercecap rasa bawang putih serta sedikit lada. Tapi rasanya cenderung gurih, karenanya sebaiknya pesan seporsi bakso tanpa tambahan penyedap rasa.

Foto: dok.detikFood

Selain mie dan suun, ada potongan lemak sapi di tiap porsi bakso. Konon rasa gurih dan warna keruh kecokelatannya berasal dari pemakaian kaldu tulang sapi. Bakso uratnya sendiri tidak berisi cincangan daging sapi. Walau begitu, rasanya tetap kenyal dan gurih. Ukurannya sedikit lebih besar daripada bakso telur.

Foto: dok.detikFood

Sedangkan bakso telurnya sama seperti bakso telur kebanyakan. Berisi telur ayam rebus utuh dan dibalut adonan bakso. Teksturnya lebih lembut dibanding bakso urat. Keduanya makin enak dimakan dengan sambal dan diberi banyak taburan bawang goreng dan daun bawang seledri.

Foto: dok.detikFood

Pecinta bawang goreng dijamin suka kalau makan di kedai Bakso Yanto. Anda bisa meminta bawang goreng sebanyak yang Anda inginkan. Sambalnya yang pedas ditambah dengan kuah yang gurih dan kriuknya taburan bawang goreng sangat memanjakan lidah. Nyam!

Jadi, kalau sedang berada di kawasan Cempaka Putih, jangan lupa mampir ke kedai bakso yang sudah berusia 44 tahun ini, ya. Harganya ramah di kantong, porsinya lumayan besar, dan rasanya lezat. Yuk, buka puasa di sini!

Bakso Yanto
Jl Cempaka Putih Barat No 12F
Cempaka Putih, Jakarta Pusat

(dwa/odi)