Tak jauh dari Soto Betawi H. Husen yang legendaris di Manggarai, ada tempat martabak yang buka dari jam 3 sore hingga jam 11 malam. Namanya 'Martabak AA'. Tempatnya sederhana mirip seperti warung, dengan meja kayu dan kursi plastik untuk para pengunjung yang menunggu pesanan dibuat.
Baca Juga: Nyam! Sore Ini Enaknya Ngemil Martabak Manis dengan Aneka Topping
![]() |
Karena konsepnya hanya warung kecil, jadi kebanyakan pengunjung tidak makan di sini, melainkan dibawa pulang. Antrean pelanggan setia martabak legendaris ini selalu ramai. "Kalau Martabak AA ini pertama kali jualan tahun 1981. Awalnya jualannya di jalan Dr. Saharjo, tapi dari tahun 1990 baru pindah ke Manggarai," tutur salah satu pelayan, sambil sibuk melayani pesanan pembeli yang terus berdatangan.
Di sini menu yang paling populer ada Martabak Spesial Keju Cokelat (Rp 80.000), Martabak Telur Spesial Sapi (Rp 80.000), dan Martabak Telur Ayam (Rp 63.000). Meski harganya terbilang relatif tinggi, tapi porsi martabaknya cukup besar, dengan topping yang royal.
Meskipun saat ini banyak kedai martabak kekinian dengan martabak gaya pizza dengan aneka topping, martabak klasik tetap punya penggemar. Proses pembuatannya cukup lama sehingga perlu sabar menunggu.
![]() |
Tapi tekstur martabak manisnya tetap lembut dan empuk, apalagi ditambah dengan olesan mentega Wijsman yang menutupi permukaan martabak hingga bagian luarnya. Rasanya mirip seperti makan kue cokelat, dengan lumeran susu kental manis yang sudah bercampur dengan meisjes. Tambahan krenyes renyah dari kacang bikin rasanya makin renyah.
![]() |
Martabak ini menggunakan empat telor bebek, dicampur dengan daging sapi cincang yang dikocok bersama dengan daun bawang, hingga tambahan lada dan garam. Tampilan martabaknya tak terlalu cokelat, tapi ternyata tekstur kulit martabak sangat garing.
![]() |
Krenyes renyah martabak, mengepul panas dengan racikan telur dan daging cincang yang ada di dalamnya. Rasanya tak terlalu berminyak karena daging sapi yang digunakan tanpa lemak. Saat dicocol dengan kuah cuka encer, dan acar rawit pedas ada semburat rasa asam, pedas, dan gurih dari telor bebek.
Bagi yang tak suka martabak daging sapi, tersedia juga martabak ayam yang tak kalah enak. Dibuat menggunakan tiga telur ayam, daging ayam cincang sama-sama dicampur dengan bawang daun, bumbu, dan dikocok bersama telur.
Sekilas tampilannya mirip seperti martabak sapi, nyaris tak ada bedanya. Tapi bagian dalam martabak ayam tidak sepadat martabak sapi, namun isian daging ayamnya tetap melimpah.
![]() |
Rasanya lebih ringan dengan aroma harum dari daun bawang, dan cocolan cuka manis asam, serta irisan rawit dari acar. Potongannya juga tak kalah besar, bisa disantap 3-4 orang.
"Pokoknya di sini semua menu tak ada yang berubah, begini saja. Mempertahankan resep autentik sejak Martabak AA ini berdiri," pungkas salah satu karyawan di sana yang sudah bekerja selama puluhan tahun.
Selain tiga menu di atas, tersedia juga menu martabak legendaris lainnya seperti Martabak Wijen, Martabak Keju, hingga Martabak Telor Ayam.
Baca Juga: Cicip Martabak Telur Puspasari, Kaesang : Ini Martabak Paling Enak
Martabak AA Manggarai
Jl. Minangkabau No.29.
Manggarai, Jakarta Selatan.
Telp: 082 8157120002
Simak Video "Menjajal Martabak Manis Bangka Langganan Wali Kota Bogor"
[Gambas:Video 20detik]
(sob/odi)
0 Response to "Martabak AA: Ngemil Martabak Manis dan Telor Klasik yang Ada Sejak 1981"
Posting Komentar