Berlokasi dekat Frenchie, bangunan Taco Cantina begitu menarik perhatian dengan interior khas Meksiko-nya. Kabarnya kafe menawarkan ragam sajian Meksiko yang cocok jadi pengganjal perut di malam hari.
Datang di sore hari membuat kami tergoda melipir. Ruangan Taco Cantina tidak begitu besar. Interiornya didominasi warna-warni cerah khas Meksiko. Seperti cokelat, hijau, kuning, merah, hingga oranye. Pajangan keramik bermotif kaktus hingga topi sombrero menambah 'kekentalan' suasana Meksiko di sini.
|
Taco Cantina menawarkan tacos, nachos, burritos, fajitas, dan quesadillas dalam menunya. Ada pula sajian nasi seperti burrito bowl, beef taco con arroz, dan beef fajitas con arroz. Kamipun tergoda mencicip Quesadillas Spicy Beef & Cheese (Rp 40.000), Soft Taco Chicken Single (Rp 22.000), dan Beef Fajitas Con Arroz Regular (Rp 34.000).
Usai pesan dan bayar di kasir, sang pegawai mempersilakan kami memilih 3 jenis saus gratis. Pilihan jatuh pada Pico de Gallo, Red Salsa, dan Green Salsa.
Tiga lembar Quesadillas Spicy Beef & Cheese bentuk segitiga disajikan dalam wadah kertas beralas plastik. Tortillanya diisi daging cincang, bawang bombay, dan keju. Agaknya keju yang digunakkan berupa cheddar, sayangnya tidak leleh seperti yang kami harapkan. Melainkan berupa potongan yang tersebar diantara cincangan daging.
|
Nyamm! Tortillanya terasa empuk dan lembut. Berpadu enak dengan cincangan daging dengan cita rasa rempah khas. Tetapi rasa pedasnya kurang menonjol sehingga kami mulai bereksperimen mencocolkannya ke 3 jenis saus.
Pico de Gallo berupa salsa dari cincangan tomat, bawang bombay, dan cabai. Perasan jeruk nipis lalu ditambahkan sehingga saus ini terasa asam segar. Namun kurang sedikit sentuhan gurih.
Sementara Red Salsa dibuat dari tomat merah. Rasanya asam dengan sentuhan sedikit pedas. Kami menduga rasa pedasnya berasal dari jalapeno atau merica. Sedangkan Green Salsa terbuat dari paprika hijau yang dihaluskan. Cita rasa khas paprika terlacak jelas dari saus ini. Ada pula semburat asam pada Green Salsa.
|
Dari ketiga saus ini, Pico de Gallo paling cocok di lidah kami. Berpadu enak dengan lembaran quesadillas yang empuk.
Soft Taco Chicken Single tak kami lewatkan. Sajian ini memadukan tortilla empuk dengan isian daging ayam dan selada dalam jumlah royal.
Nampak potongan daging ayam berbumbu kemerahan bertekstur agak kering sebagai isiannya. Tercecap cita rasa rempah yang agaknya berasal dari jinten. Namun sayang kurang gurih dan asin di lidah kami.
|
Santap sore kami tutup dengan Beef Fajitas Con Arroz Regular. Hidangan nasi khas Meksiko ini berwarna kecokelatan seperti nasi goreng. Porsinya mungil dengan pelengkap jagung, wortel, dan kacang polong.
Di sisiannya ada beef fajitas yaitu sajian daging panggang khas Tex-Mex. Nampak irisan daging sapi dilengkapi lada hitam, paprika merah, paprika hijau, dan bawang bombay. Juga lembaran tortilla bentuk segitiga di sisiannya.
Nasinya sendiri bercita rasa penuh rempah. Yang paling menonjol adalah cita rasa mirip paprika, namun tidak terasa pedas maupun gurih. Terimbangi dengan daging panggang yang empuk enak.
|
Selain menghadirkan rasa lada hitam yang khas, daging panggang ini juga sedikit terasa asam. Sepertinya berasal dari penggunaan perasan lemon saat pembuatannya.
Kalaulah perut belum kenyang, rasanya kami ingin memesan dessert di sini. Ada es krim dan churros yang bisa jadi pilihan.
Nah, bagi Anda pencinta hidangan Meksiko, Taco Cantina bisa jadi pilihan tempat bersantap. Meski kafenya mungil, sajian yang ditawarkan beragam dengan harga terjangkau. Yuk, mampir!
Taco Cantina
Jl. Tebet Barat Dalam Raya No. 29A
Tebet, Jakarta Selatan
Telepon: 021 83796298
0 Response to "Taco Cantina: Nyam! Asyiknya Ngemil Soft Taco Isi Daging Ayam di Kafe Meksiko"
Posting Komentar