Hadir sejak 2014, Roast Beef Gusto mengusung konsep "Real Beef for Real People." Gerai pertamanya hadir di Pasar Santa sebelum akhirnya pindah ke kawasan Panglima Polim baru-baru ini.
Sesuai namanya, restoran milik Agus dan Seto ini menyediakan roast beef sebagai menu andalan. Pilihan pelengkapnya ada ciabatta, nasi, atau kentang goreng. Masing-masing dibanderol Rp 38.000.
 Proses Pembuatan Roast Beef on Ciabatta (Foto: dok. detikFood) |
Mengintip proses pembuatannya, nampak ciabatta dipanggang bersama lembaran keju di atasnya. Selanjutnya diberi tumpukan roast beef yang sudah matang. Ada juga selada, bawang bombay dan bayam goreng sebagai pelengkap.
Terakhir, pegawai menyirami tumpukan daging dengan saus BBQ mayonnaise. Barulah ditumpuk lembaran ciabatta lagi.
Kepada detikFood (18/11), Agus selaku pemilik Roast Beef Gusto berujar pihaknya memakai bolar blade atau daging bagian bahu sapi untuk roast beef. Proses pemanggangannya pun cukup lama, mencapai 8 jam agar tekstur daging empuk dan juicy.
Roti ciabatta juga tergolong istimewa. Roast Beef Gusto memakai ciabatta homemade sehingga terjaga kualitasnya. Pemakaian ciabatta jadi ciri khas restoran ini mengingat belum banyak restoran yang memadukan jenis roti Italia ini dalam menunya.
Nyamm! Ciabattanya empuk dan terasa sedikit kenyal. Bagi Agus, pemakaian ciabatta juga memberi nilai lebih karena rasanya plain sehingga tak mengubah rasa roast beef yang memang ingin ditonjolkan.
 Ciabatta dengan Isian Roast Beef (Foto: dok. detikFood) |
Diantara tumpukan roast beef tercecap rasa gurih manis khas saus BBQ. Ada juga sedikit sengatan lada hitam. Yang bikin unik, Roast Beef Gusto tak hanya memakai selada.
Ada lembaran bayam goreng kering yang dijadikan isiannya. Meski kerenyahan tak terlalu terasa karena sudah basah dengan saus, rasa khas bayam masih terlacak. Semakin enak saat bersatu dengan keju leleh.
Wah! Satu porsi Roast Beef on Ciabatta benar-benar mengenyangkan. Oia, kalau tak suka ciabatta, roast beef juga enak disantap dengan kentang goreng.
Menu terbaru Roast Beef Gusto, Gusto Burger (Rp 25.000) tak kami lewatkan. Komposisi patty burger dibuat dengan banyak daging dan sedikit lemak. "Berpedoman daging asli, patty kami pakai daging asli. Nggak pakai isi perut atau jeroan sapi. Daging aja dicampur lemak," ujar Agus.
Benar saja, rasa daging sapi tercecap kuat pada patty ini. Teksturnya sedikit berserat karena menyertakan banyak daging. Sementara penggunaan sedikit lemak membuat patty tak terlalu kokoh. Sehingga saat digigit, patty cenderung lunak.
 Gusto Burger yang Bisa Jadi Pilihan (Foto: dok. detikFood) |
Burger juga dilengkapi lembaran keju leleh dan selada sehingga rasanya makin nikmat. Menurut kami porsi single burger ini sudah pas. Tapi kalau mau lebih banyak patty, tersedia Gusto Double Burger atau Gusto Double Burger dengan Roast Beef.
Menemukan resep roast beef yang tepat rupanya memakan banyak waktu. Agus bercerita sempat menguji coba 10.000 gram atau 10 kilo gram daging sebelum menemukan resep terakhirnya ini.
"Ini resep ke 10.000 gram daging yang kami uji coba. Baru dapat yang benar-benar kami mau dari segi rasa maupun tekstur. Kalau pilot butuh 10.000 jam terbang sebelum bisa mengemudikan pesawat, kami butuh 10.000 gram daging sebelum buka restoran ini," pungkas Agus.
Nah, kalau tertarik mampir ke Roast Beef Gusto, gerainya ada di Panglima Polim. Tepatnya di sebelah ILP. Meski tempatnya tak terlalu luas, Anda bisa menikmati roast beef enak sambil bersantai di sini.
Roast Beef Gusto
Jl. Panglima Polim IX No. 4
Telepon: 087888492717
0 Response to "Roast Beef Gusto: Empuk Juicy Lembaran Daging Panggang Diapit Roti Ciabatta"
Posting Komentar